Aktif Olahraga Mampu Mencegah Osteoporosis Dini

JAKARTA, PenaMerdeka – Untuk banyak orang dengan usia lanjut Osteoporosis seringkali menjadi ‘musuh’ yang selalu menghantui. Terutama jenis penyakit osteoporosis dini, kerap mengintai secara diam-diam tanpa ada tanda-tanda khusus yang bisa dideteksi.

Akan tetapi, hal ini tak perlu menjadi kekhawatiran. Lantaran penyakit Osteoporosis bisa dicegah dengan cara aktif bergerak dan juga melakukan olahraga rutin. Adapun jenis olahraga yang dianggap mampu mencegah osteoporosis ini harus dilakukan dengan menambah beban saat berolahraga.

“Yang harus dilakukan adalah olahraga dengan tambahan beban ringan. Umpamanya, ketika senam atau jogging, tambahkan pemberat di bagian kaki. Dengan tambahan beban itu dimaksudkan agar menambah kontraksi otot,” tutur dr. Leny Pintowari, SpKO Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga, saat acara Festival Komunitas 2017 di Lapangan Kemenpora, Jakarta, Minggu (17/9).

Penambahan beban ringan menurut Leny disesuaikan dengan kemampuan masing-masing individu. Dengan beban tersebut akan terjadi kontraksi pada otot, kemudian memicu tarikan otot sehingga dapat merangsang kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis dini.

“Menambah beban sekitar satu kilo atau disesuaikan dengan kemampuan masing-masing individu, dapat membangun tulang. Dengan bisa beban memicu kontraksi otot lalu merangsang siklus penyerapan tulang kembali sehingga membuat tulang kembali jadi padat,” ungkapnya.

Olahraga itu sendiri tak hanya sarana pencegah tetapi juga pengobatan untuk macam-macam penyakit, diantaranya kasus osteoporosis.

Peran vitamin imbuh Leni juga dibutuhkan untuk terus menstimulasi kepadatan tulang.

“Tarikan otot dan vitamin D adalah dua perihal yang dibutuhkan untuk cegah osteoporosis dini. Namun, jika tulangnya sudah sangat keropos, hendaknya segera ke dokter,” ucapnya. (penamas/dbs)