Model Baru Muncul, Efek Penjualan Mobil pada Oktober 2016 Naik 4 Persen

Dibandingkan pada bulan Oktober 2015 penjualan mobil domestik tumbuh 4% menjadi 91.846 unit pada Oktober 2016. Dimana pada tahun lalu sebanyak 88.408 unit. Ada sejumlah factor kenapa dalam catatan bisa naik hingga 4 %. Diindikasikan karena mulai stabilnya ekonomi dan peluncuran sejumlah model baru yang mampu merangsang minat beli konsumen.

Memang dalam industri pasar mobil varian baru dari berbagai pabrikan disebutkan dapat mempengaruhi.

Ketua I Gaikindo Jongkie Sugiarto menyatakan, perekonomian nasional yang stabil meningkatkan daya beli konsumen, sehingga penjualan mobil terdongkrak. Diantara factor tersebut rupanya Gaikindo juga mencatat adanya pameran yang cukup gencar sehingga kenaikan penjualan mobil naik secara secara signifikan.

Apalagi sepanjang tahun ini ada juga pameran besar, antara lain Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) di Tangerang, Surabaya, dan Makassar. Pasar mobil juga terbantu oleh peluncuran mobil murah, seperti Toyota Calya dan Daihatsu Sigra.

Di sisi lain, per Oktober 2016, penjualan Honda mencapai 168.937 unit, dengan pangsa pasar 19,3%, naik dari periode sama tahun lalu sebesar 15%. Jumlah itu melebihi total penjualan sepanjang 2015 sebanyak 159.253 unit. Adapun pada bulan lalu, Honda meraup penjualan sebanyak 17.088 unit.

Penjualan Honda selama 2016 didukung oleh produk-produk unggulan, seperti BR-V, New Honda Mobilio, New Honda Brio Satya, All New Honda Jazz, dan HR-V 1.5L.

BR-V masih terus memimpin penjualan di segmen LSUV sejak pertama diluncurkan hingga Oktober 2016, dengan total penjualan 33.414 unit dan pangsa pasar 33%. Sementara itu, penjualan Mobilio mencapai 33.354 unit dengan pangsa pasar 16%.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Rabu (16/11) lalu, jika dibandingkan September 2016, penjualan mobil, bulan lalu turun 0,7% dari 92.543 unit. Akumulasi penjualan mobil hingga Oktober 2016 mencapai 874.703 unit, naik 2,5% dari tahun lalu 853.089 unit.

Adapun penjualan Brio Satya hingga Oktober 2016 mencapai 29.240 unit, Brio RS 8.361, All New Honda Jazz 15.737 unit. Penjualan LSUV Honda lainnya, HR-V 1.5L mencapai 30.833 unit per Oktober 2016, dengan pangsa pasar 31%. Sementara itu, Honda HR-V 1.8L membukukan penjualan 7.068 unit, dengan pangsa pasar 11% sepanjang tahun ini.

Masih dari segmen SUV, Honda CR-V membukukan penjualan sebanyak 6.993 unit dengan pangsa pasar 11% sejak Januari hingga Oktober 2016. Selanjutnya, All New Civic Turbo membukukan total penjualan 1.428 unit, New Honda City 1.087 unit, Accord 456 unit, dan CR-Z 127 unit.

“Hingga Oktober 2016, Honda berhasil melampaui total penjualan sepanjang tahun lalu. Model SUV, MPV, city car dan LCGC berkontribusi besar terhadap pencapaian tersebut. Kami berharap pada dua bulan terakhir tahun ini, tren penjualan tetap positif,” ujar Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy. (agus/dbs)