Begini Trik Plaza Banten Genjot Penjualan UMKM Binaan

DARI PLAZA BANTEN PRODUK UMKM BERDAYA SAING

BANTEN,PenaMerdeka – Plaza Banten dibawah PT Agro Bisnis Mandiri (ABM) secara internal mengenjot pelatihan pengembangan produk kepada binaan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). 

Sejumlah trik yang dibeberkan kepada pelaku usaha rumahan itu meskipun tergolong branded lokal tetapi harapan kedepan mampu bersaing secara kualitas dengan produk yang sudah mengantongi nama jual sebelumnya.

Sementara Komisaris Independen PT ABM Hari Wibowo, pihaknya mengapresiasi pendampingan program kesinambungan melalui Plaza Banten. 

Apalagi saat ini mereka tengah berupaya berkerjasama dengan pemerintah daerah melalui program Bela Pengadaan. Dia berpandangan. Hal itu menurutnya modal sosial dan modal kelembagaan.

“Nantinya akan memberikan dampak positif bagi masyarakat pelaku UMKM,” tukas Haribowo.

Dia melanjutkan, berkembangnya UMKM di Banten telah menarik perhatian pemerintah dalam mengelola dan memberdayakan usaha berkegiatan perorangan atau pemerintah.

“UMKM sudah terbukti menjadi penyumbang terbesar dalam laju pertumbuhan ekonomi,’ pungkas Hariwibowo.

Sementara menurut Endang Saputra Kepala Divisi IT PT Agro Bisnis Mandiri (ABM), UMKM yang tergabung dengan Plaza Banten saat ini diantaranya komoditi kuliner dengan berbagai jenis makanan atau minuman.

img 20220426 wa0067
Salah seorang pelaku UMKM sedang mengikuti pelatihan.

Lalu kata Endang, ada juga produk fashion seperti pakaian sepatu atau bidang acesoris. Harapannya adalah dari sisi marketing supaya produk UMKM Banten bersaing. 

Dan pihaknya mencoba mengakomodir sesuai arahan pimpinan yang tertuang dalam program nasional. Dengan pola pembinaan yang terarah secara marketing nilai produk dari UMKM dapat mengantongi daya jual tinggi.

“Ya ini supaya mendongkrak perekonomian masyarakat Banten. Salah satunya bagaimana mengemas produk yang baik,” kata Endang kepada wartawan, Senin (26/4/2022). 

Dia menambahkan, pihaknya juga memberikan pembinaan cara memaksimalkan penjualan di market place. 

Endang mencontohkan terkait packing atau kemasan, meskipun produk juga sudah mampu bersaing tetapi dalam keterbatasan volume produksi nantinya akan mempengaruhi penjualan yang kesinambungan.

“Bicara masalah volume, tentu saja teman-teman UMKM akan kalah dengan industri yang skala produksinya besar,” tandasnya mencontohkan. (hendra)

Disarankan
Click To Comments