Ada Sertifikat Bodong? Siswa Berpestasi Terlempar di PPDB SMA Negeri 7 Tangsel
ORANG TUA DESAK DINDIKBUD TINDAK OKNUM PANITIA DAN KEPSEK
KOTA TANGSEL,PenaMerdeka – Proses PPDB di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 7 Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten mendapat protes orang tua siswa. Bukan tanpa sebab, mereka mempertanyakan ketentuan syarat melalui jalur prestasi.
HS (60) orang tua siswa menyebutkan, meskipun mengantongi prestasi juara umum di tingkat SMP Negeri, tetapi anaknya tereliminasi alias tidak lolos saat proses pendaftaran di SMAN 7 Kota Tangsel.
“Saya bingung! Kok anak saya yang punya prestasi tidak lolos seleksi. Kalah dengan siswa lain yang tidak punya prestasi akademik,” kata HS kepada wartawan, Minggu (16/7/2023) petang.
HS menambahkan, saat proses pendaftaran memang tidak menyertakan sertifikat non akademik. Akhirnya tereliminasi dengan siswa lain yang nilai rata-rata hanya 78 di bawah anaknya.
Menurutnya, proses penerimaan PPDB Tahun Ajaran 2023 di tingkat SMAN di wilayah Tangsel untuk jalur prestasi terpantau lebih selektif.
HS menyebutkan, berbeda ketimbang dengan SMAN 7, panitia dianggap secara sembarang menerima sertifikat.
Dia menduga panitia PPDB memanfaatkan situasi yang terpenting asalkan mendapat poin agar lolos diterima di SMAN 7 dengan sertifikat yang tidak masuk dalam ketentuan Juklak dan Juknis PPDB Banten 2023.
“Mereka (panitia penerimaan, red) tidak selektif. Saya pertanyakan syarat kualitas sertifikat. Jangan jangan sertifikat abal abal! Yang penting supaya bisa diterima di SMAN 7,” ungkap HS kesal.
Karenanya Dia mendesak pihak Dindikbud Banten bertindak tegas terhadap oknum panitia dan kepala SMAN 7 karena sebagai pimpinan sekolah tidak bisa mensupervisi bawahan.
“Kepala Dinas harus tegas, tindak oknum panitia dan evaluasi kepseknya,” tukas HS.
Informasi yang berhasil dihimpun, ada sebanyak 20 sertifikat non akademik yang diterima pihak panitia di SMAN 7 untuk jalur prestasi.
Sementara di sejumlah SMAN lain di Tangsel hanya ada 2 (dua) hingga paling banyak tiga (3) sertifikat non akademik saja yang diterima sebagai syarat jalur prestasi.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan melalui telepon seluler pihak panitia PPDB SMAN 7 Tangsel dan sekolah belum bisa memberikan keterangan. (red)