Ini Testimoni Juru Kunci Soal Keanehan di Makam Keramat Syekh Umar Tenjo Bogor

KABUPATEN BOGOR,PenaMerdeka – Makam keramat Syekh Umar, Kampung Cicantara, Desa Tenjo, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor yang ramai dikunjungi peziarah, dari testimoni warga dan juru kunci konon dikabarkan sering menimbulkan keanehan.

Meski lokasinya jauh dari hiruk pikuk kota dan dikelilingi pohon-pohon besar berusia ratusan tahun, makam itu tetap ramai dikunjungi pegunjung dari luar wilayah Kabupaten Bogor.

H. Kutub (65) warga sekitar makam mengatakan, para peziarah yang datang ke makam keramat Syekh Umar untuk berdoa, kepada Allah agar mendapat keselamatan, kesuksesan dan juga agar terlepas dari lilitan hutang.

“Dari saya kecil dan sering diajak orang tua untuk berziarah. Saya juga pernah mengalami hal aneh, seperti muncul seekor harimau besar yang menatap saya. Lalu keesok harinya apa yang saya inginkan tercapai,” terang H. Kutub, Rabu (11/7/2018).

Selain itu, ungkap H. Kutub, pada malam Jumat di atas Pusara sering muncul dan terlihat sinar putih, seperti lampu patromak.

“Kalau malam Jumat sering muncul sinar putih di atas makam, seperti lampu patromak,” jelasnya.

Sementara Ustad Avendi, pengurus makam keramat Syekh Umar mengatakan, beliau konon merupakan tokoh penyebar Islam yang datang dari Banten, namun hingga saat ini tidak ada yang mengetahui persis sejarah semasa hidupnya.

“Yang jelas saya hanya mendapat pesan dari guru waktu saya pesantren, untuk terus berziarah dan mendoakan apa yang dilakukan Syekh Umar semasa hidupnya agar amal ibadahnya diterima Allah SWT,” terang Avandi.

Avandi melanjutkan, sering mengalami hal-hal gaib saat berziarah ke makam keramat Syekh Umar, seperti bisikan gaib saat sedang wirid.

“Bukan hanya itu, terkadang muncul sosok seorang kakek mengenakan sorban, berjenggot lebat dan memancarkan cahaya dari wajahnya, bahkan sosok tersebut juga menasehati agar selalu berbuat baik,” jelas Avandi.

Lebih dalam ia mengatakan, pihaknya berharap Pemerintah setempat dapat menjadikan makam tersebut, menjadi tempat wisata religi, di Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor.

“Semoga bisa diperhatikan oleh pemerintah Desa, Kecamatan dan Pemerintah Kabupaten Bogor,” harap Avandi.

Umeng Tarmidi, juru kunci makam keramat Syekh Umar ini juga mengatakan, tiga tahun silam usai berdoa, ia didatangi seoarang kakek berjanggut dengan wajah terang menghampiri dan meminta dirinya menjaga makam.

“Disuruh menjaga lingkungan agar tetap bersih, usai berbicara seperti itu langsung menghilang,” terang Umang.

Umang melanjutkan, banyak peziarah yang doanya dikabulkan, kemudian mereka (peziarah,red) kembali lagi untuk syukuran dengan menyembelih hewan kambing atau kerbau.

“Kalu ziarah disini hatinya harus pasrah sama Allah, Insya Allah doa itu akan terkabul, paling sedikit tiga kali datang, biasanya ke tiga kali datang ziarah ketika malam sinar putih terang akan terlihat di atas pusara,” jelas Umang.

Lebih dalam ia mengatakan, di area makam juga terdapat sebuah sumur yang konon katanya untuk mandi dan berwudu Syekh Mansur, hingga kini airnya dapat menyembuhkan berbagai penyakit.

“Kalu kena santet airnya bisa pake mandi dan diminum, biasanya santet akan langsung keluar usai mandi. Airnya juga hanya digunakan di tempat tidak boleh dibawa pulang, terkadang kalau malam di makam keramat Syekh Umar dan sumur itu sering terdengar suara orang berdzikir,” tandas Umang. (zaenudin)

Disarankan
Click To Comments