Soal Birokrasi, DPRD Kota Tangerang Sejalan dengan Jokowi

KOTA TANGERANG,PenaMerdeka – Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo menanggapi hak positif keinginan Presiden RI, Joko Widodo yang meminta kepala daerah dan pimpinan DPRD tak membuat banyak peraturan.

Gatot menyatakan, presiden meminta pemerintah daerah memangkas birokrasi yang tidak penting saat Rapat Koordinasi (Rakornas) antara Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Indonesia.

“Ya itu positif, karena semangat beliau sebagai presiden untuk mendorong agar dipermudah birokrasi jangan sampai berbelit-belit terhadap investasi,” terang Gatot, Senin (18/11/2019).

Gatot juga menyetujui terkait pernyataan presiden terkait penindak hukum jangan menjadi hambatan bagi pengusaha untuk berinvestasi di suatu wilayah.

Menurut wakil rakyat nomor satu di Kota Tangerang ini, keinginan Presiden Jokowi tersebut bisa berdampak positif terhadap iklim ekonomi dan investasi daerah.

“Semangatnya Pak Jokowi mendorong pertumbuhan ekonomi dengan cara mempermudah segala investasi. Saya setuju, janganlah pengusaha diperas dan dipersulit. Karena beliau (Jokowi,red) bilang kalau sampai kejadian begitu saya yang gigit langsung,” paparnya.

Ketika ditanya terkait iklim investasi di Kota Tangerang, Gatot menuturkan dirinya belum tahu hingga detail sejauh mana bisa menghadirkan para pengusaha betinvestasi di daerah bermoto Akhlakul Kharimah itu.

“Karena saya baru menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Tangerang, jadi belum tahu banyak. Nanti saya akan ngobrolin kepada Pak Waliota Tangerang (Arief R Wismansyah,red),” katanya.

Ia menambahkan, pihaknya akan bertugas sesuai tupoksi sebagai legislatif untuk melakukan pengawasan dan pengawalan terhadap birokrasi ini.

“Kita juga akan melihat beberapa Perda yang sudah lama yang bisa jadi memberatkan investasi. Nanti kita kaji lagi Perda mana yang memang tidak efektif di Kota Tangerang,” pungkasnya. (hisyam)