Masuki Musim Hujan, Sungai di Kota Serang Dipenuhi Sampah

SERANG,PenaMerdeka – Memasuki musim hujan, sungai di Kelurahan Cimuncang, Kecamatan Serang, Kota Serang dipenuhi sampah. Masyarakat yang menyebutnya kali Gardu Kuwung itu disebut jarang dibersihkan oleh pemerintah setempat.

Padahal saat ini, Banten sedang dihadapkan dengan fenomena la nina. Dimana dapat menyebabkan intensitas hujan bisa meningkat sampai 40 persen. Sehingga dikhawatirkan terjadi banjir jika aliran sungai menyumbat karena sampah.

Warga sekitar, Yazid, mengatakan bahwa sungai tersebut jarang dibersihkan. Baik oleh masyarakat ataupun pemerintah daerah.

“Yang saya tau memang jarang dibersihkan, paling dibersihkan hanya 2 bulan sekali, itupun hanya dibersihkan sampah yang menyumbatnya saja. Sementara kalau pengerukan belum pernah,” ucapnya, Selasa (27/10/2020).

Yazin menjelaskan, jika memasuki musim hujan meski tidak sering banjir, tetapi kadang beberapa kali pernah sampai ke halaman warga.

“Pernahsih banjir sampai halaman sini, karenakan datarannya rendah kalau sebelah sini. Kecuali sebelah sana, kalau jalan tinggi,” katanya.

Dia menambahkan, selain itu akibat sampah yang menumpuk di sungai tersebut menyebabkan bau.

“Kalau bau sudah pasti, karenakan sampahnya berminggu-minggu,” katanya saat ditanya apakah dapat menimbulkan bau.

Sementara itu, salah seorang tukang becak yang tidak mau disebutkan namanya menambahkan, kebanyakan sampah-sampah tersebut bukan berasal dari warga sekitar.

“Kalau pagituh suka banyak orang yang naik motor atau mobil buang sampah yang sudah dibungkus dengan sampah pelastik,” tambahnya. (hendra)