Begini Sekelumit Suasana Siswa saat Hari Pertama Masuk Sekolah di Kota Tangerang
KOTA TANGERANG,PenaMerdeka – Hari pertama masuk sekolah, antusiasme orang tua murid di SDN Karang Tengah 12, Kota Tangerang ramai. Siswa-siswi yang berdatangan ada yang ditemani dan datang sendiri.
Pantauan PenaMerdeka.com, murid baru ini masih enggan berbaur satu sama lain. Terlihat diantara mereka ada yang merengek-rengek kepada orangtuanya.
Haini, Kepala Sekolah SDN Karang Tengah 12 mengatakan, hari pertama masuk sekolah antusias orang tua murid yang mengantar anaknya sangat ramai.
“Alhamdulillah lancar, sampai macet di jalan tadi. Persiapan muridnya juga hadir semua pada hari ini,” terang pria yang kerap disapa Boy kepada PenaMerdeka.com, Senin (16/7/2018) pagi.
Menurutnya, disetiap sekolahan diadakan halal bihalal yang diikuti dengan semua siswa yang baru ataupun yang sudah ada kelas.
“Tadi saya temukan siswa ada yang bersalam-salaman mukanya sampai pucat, mungkin baru masuk yah. Namun kondisinya sudah membaik lagi dan mau ikut bersalam-salaman lagi,” cakapnya.
Untuk tahun ajaran 2018 ini, ia bakal memberi strategi dialog kepada orang tua siswa untuk dibentuk paguyuban.
“Disitu nanti ada sosialisasi tentang pentingnya Adhiwiyata. Kalau satu-satu memberikan arah ke orang tua siswa satu-satu kan ga mungkin, karena banyak. Disini kita bekerja sama dengan komite tentunya,” papar Boy.
Boy berharap agar anak-anak bisa mengikuti pembelajaran di sekolah. Karena ini memakai kurikulum 2013 dan para siswa bisa mengikutinya dengan baik.
“Kami berharap ini siswa dapat mengikuti pembelajaran dengan baik. Karena ini memakai kurikulum 2013, supaya guru sebagai fasilitator bisa membuat anak itu tidak jenuh,” tandasnya.
Sementara, pantauan PenaMerdeka.com di Sekolah Menengah Pertama (SMPN) 24 Kota Tangerang, siswa baru menjalani Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di hari pertama masuk sekolah.
Berlokasi di Kelurahan Pondok Bahar Kecamatan Karang Tengah, SMP negeri 24 sambut calon peserta didik baru dengan memperkenalkan semua kegiatan yang ada disekolah.
Saat ditemui PenaMerdeka.com di hari pertama sekolah Senin(16/7/2018). Yendi Hasbullah Selaku panitia dari MPLS mengatakan, sebanyak 360 anak yang menjadi calon peserta didik baru di SMPN 24 akan mengikuti MPLS selama tiga hari kedepan.
“Untuk tiga hari kedepan dari tanggal 16-18 Juli calon peserta didik baru akan menjalani MPLS,” tungkasnya.
Yendi menjelaskan, Kegiatan ini dilaksanakan mengacu kepada Peraturan Menteri Kebudayaan (Permendikbud) No. 18 Tahun 2016. Memasuki tahun ajaran baru sekolah diwajibkan melaksanakan MPLS sebagai pengganti Masa Orientasi Siswa (MOS). Yang bertujuan membangun suasana ramah, aman, nyaman dan menyenangkan serta mengajak calon didik untuk lebih mengenal lebih jauh tentang sekolahnya.
” Pihak sekolah akan mengenalkan mereka dengan lingkungan sekolah, kegiatan yang ada di sekolah baik itu intra ataupun ekstrakulikuler, dan kegiatan ini juga akan memudahkan mereka untuk saling mengenal dengan teman barunya disekolah ini,” jelasnya
Lebih dalam Yendi menerangkan, dalam kegiatan ini para calon peserta didik dibagi menjadi sepuluh gugus. Dimana setiap gugus akan didampingi pengurus osis untuk membantu calon peserta didik agar lebih mudah mengikuti masa pengenalan ini.
“Para peserta didik akan dibagi menjadi 10 gugus. Selain pengenalan, mereka juga akan di berikan materi tentang akhlak dan Budi pekerti serta cara belajar efektif dari para narasumber,” jelasnya menambahkan.
Selain itu Yendi sebagai panitia juga menegaskan, dalam MPLS ini tidak akan ada perpeloncoan karena tidak efektif diterapkan.
“Kami tak akan memerintahkan para calon peserta didik untuk berpakaian yang aneh-aneh. Seperti pakai kuncir rambut warna warni atau semua hal yang tidak layak. Di hari pertama masuk sekolah ini, kami lebih memberatkan kepada pengenalan lingkungan sesuai petunjuk teknis dari dinas pendidikan,” tegasnya menutup wawancara. (Ari/aputra/hisyam)