KOTA TANGERANG,PenaMerdeka – Pembukaan MTQ XVI Banten yang dihelat di Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangerang berlangsung megah dan mewah.
Sederet acara dan kirab dipersembahkan Pemerintahan Kota (Pemkot) Tangerang yang dibalur dengan warna-warninya gemerlap lampu pada malam yang sejuk.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, pembukaan perlombaan MTQ se-Banten ini menghadirkan gabungan budaya Banten dalam sentuhan kesenian modern.
Tari tradisional dicampur drama, marching band dan dipercantik lampu laser dan video maping yang ditembak ke arah panggung dengan nyanyian Islami-islami.
“Seperti Asian Games. Pokoknya milenial jangan kebanyakan main gadget dan Internet. Ibu-ibu juga,” terang Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) saat sambutanya, Senin (25/3/2019) malam.
WH menyatakan, MTQ XVI ini bertujuan untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah masyarakat Banten terutama di Kota Tangerang untuk menjaga kesatuan Indonesia.
“Dengan adanya MTQ kali ini untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah warga Banten. Karena Banten itu terkenal dengan santrinya dan Islamnya. Mari jaga bersama kebudayaan Islam kita,” tandas WH.
Sementara itu, Arief R Wismansyah, Wali Kota Tangerang menambahkan, pembukaan MTQ kali ini sengaja dibuat mewah dan megah.
Pasalnya, pelaksanaan MTQ telah dipersiapkan matang, tergambar dari inovasi baru tampilan talent yang didukung dengan peralatan canggih dan mutakhir.
“Kita ingin menonjolkan bahwa Islam itu harus berkemajuan dan harus berteknologi. Apa lagi di era milenial sekarang,” tambahnya.
Dalam opening MTQ XVI juga menampilkan berbagai teatrikal sejarah Islam di Banten hingga dengan menampilkan kafilah dari delapan kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Banten. (hisyam)