PPP Kota Tangsel Tutup Penjaringan Balon Walikota
KOTA TANGSEL,PenaMerdeka – Meski tak mengantongi kursi di DPRD Kota Tangsel. PPP Kota Tangsel tetap membuka pendaftaran bakal calon (Balon) wali kota dan wakil wali kota. Pada Kamis (31/10/2019) resmi menutup penjaringan calon.
Sejak dibukanya penjaringan 9 Oktober 2019 lalu, partai berlambang Ka’bah ini telah menerima 15 orang peserta yang telah mengambil formulir pendaftaran Balon Walikota yang akan maju pada Pilkada Serentak 2020 nanti.
Diantaranya, Achmad Fauzi, Eeng Sulaiman, Rita Juwita, Beben Nurfadilah, Siti Nurazizah, Yardin Zulkarnaen, Benyamin Davnie, Arsid, Tomi Patria, TB Rahmad Sukendar, F Mulidin, Dudung E Direja, Kemal Pasya, Muhammad, dan Wendy Zulfikri
“Hari ini kita tutup pendaftaran Balon Walikota jam 12 malam,” kata Nanang Sukirman Ketua Penjaringan Pilkada Tangsel Partai PPP, di kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP, jalan Parakan, Pamulang Tangsel, Kamis (31/10/2019) malam.
Nanang mengungkapkan, dari 15 orang yang mengambil formulir pendaftaran, dua diantaranya merupakan kader internal partai, yaitu Eeng Sulaiman dan Achmad Fauzi.
“Dari Internal kita ada 2 yaitu pak Ahmad Fauzi (H. Ruly) sama Pak Eeng Sulaiman, selebihnya dari eksternal semua,” ungkapnya.
Pantauan PenaMerdeka.com hingga pukul 22:30 baru 14 orang peserta yang mengembalikan formulir pendaftaran.
“Dari semua yang mengambil formulir, tinggal Ibu Rita juwita saja yang belum mengembalikan, kami akan tunggu sampai jam 12 malam nanti,” imbuhnya.
Selanjutnya, tutur Nanang, Sesuai dengan petunjuk teknis partai, PPP akan menggelar rapat pimpinan untuk memferivikasi data dan formulir yang telah dikembalikan.
Kemudian, Balon yang telah mengembalikan formulir pendaftaran juga akan diminta untuk menyampaikan visi misi untuk mendapatkan rekomendasi usungan dari PPP.
“Sesuai dengan petunjuk teknis partai, tahapan selanjutnya kami akan menggelar rapat pimpinan dari tingkat kota, kecamatan, sampai tingkat kelurahan, untuk memferivikasi, menelaah, meneliti data-data yang telah dikembalikan dan menentukan siapa yang akan dapat rekomendasi untuk mendapat surat usungan dari partai,” tandasnya. (ari tagor)