KABUPATEN TANGERANG,PenaMerdeka – Lima warga Kabupaten Tangerang terindikasi suspect virus corona. Namun, saat ini seluruhnya dinyatakan sehat dan terbebas dari virus tersebut. Setelah menjalani masa pemantauan dan pengawasan Rumah Sakit.
Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang, dr Hendra Tarmizi mengatakan, ke-limanya dinyatakan tersuspect setelah kepulangan mereka dari China.
“Ada lima suspect, dua di RSUD Kabupaten Tangerang, dua di RS Siloam Karawaci dan satu di Ciputra Hospitals Panongan,” terang Hendra saat dihubungi penamerdeka.com, Kamis (13/2/2020).
Hendra menjelaskan, salah satu suspect tersebut ada beberapa prosedur dari ke-lima warga. Yang pertama adalah pemantauan dan yang kedua pengawasan.
“Satu pasien dari RS Ciputra akhirnya dirujuk ke RS Sulianti Saroso. Dan dari hasil pemeriksaan laboratorium di sana, dinyatakan negatif. Memang dia juga baru pulang setelah merayakan Imlek disana,” ucapnya.
Lebih rinci, keempat pasien yang diperbolehkan pulang itu, harus rutin melakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan, untuk mengetahui kondisi daya tahan tubuh pasien.
“Jadi selama 14 hari mereka harus melaporkan kondisinya, apakah masih terjadi demam, apakah ada sesak nafas. Sukurnya, keempat orang yang dalam pemantauan kami ini terus menunjukkan kondisi yang lebih baik dan sudah sehat kembali,” ucap dia.
Namun Hendra memastikan, selain lima warga Kabupaten Tangerang itu, belum ada lagi warga Kabupaten Tangerang yang dinyatakan tersuspect virus mematikan tersebut.
“Itu kasus seminggu kemarin, sampai hari baru lima warga tadi saja. Memang kelima WNI ini setelah berpergian dari China, bukan dalam satu keluarga. Ada yang mahasiswa ada yang ibu rumah tangga pulang untuk Imlek,” tandasnya. (hisyam)