Musda Lanjutan KNPI Kota Tangerang Tetapkan Ketua Terpilih, MPI Prihatin Dinilai Tak Sah
MPI SEGERA GELAR RAPAT
KOTA TANGERANG,PenaMerdeka – Sempat diwarnai protes peserta hingga ditangguhkan, Musyawarah Daerah (Musda) XI Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Tangerang, Banten berlanjut dilakukan di kawasan Kota Tangerang Selatan.
Musda lanjutan tersebut meneruskan dari skorsing sidang yang awalnya berlokasi di hotel Grand Ussu, Puncak Bogor, dan kembali di cabut oleh pimpinam sidang.
Hasil dari Musda lanjutan tersebut, menetapkan Dede Maulana Faisal sebagai Ketua DPD KNPI Kota Tangerang periode 2024-2027.
Dede Maulana Faisal menyampaikan, visi dan misinya untuk menjadikan KNPI sebagai ruang kolaborasi bagi Organisasi Kepemudaan (OKP) dan Pengurus Kecamatan (PK) di Kota Tangerang.
“KNPI harus menjadi wadah berhimpunnya seluruh OKP dan PK, sekaligus menciptakan sinergi positif dengan pemerintah,” ujarnya dalam keterangan yang diterima, Senin (30/12/2024).
“Kami akan fokus pada program-program yang menyentuh langsung masyarakat, seperti pemberdayaan pemuda, pengurangan angka pengangguran, dan pencegahan kenakalan remaja,” sambungnya.
DINILAI JAUH DARI SIFAT KEORGANISASIAN DAN BELAKANGI AD/ART
Sementara Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Kota Tangerang, Uis Adi Darmawan menyebutkan, bersama para mantan Ketua KNPI Kota Tangerang merasa kecewa dan marah adanya Musda lanjutan yang dinilai sangat jauh dari sifat-sifat keorganisasian.
“Sudah disepakati Musda ditangguhkan dalam waktu yang tidak ditentukan dan diinformasikan kepada peserta. Ini merupakan pernyataan SC, tapi kenapa dilanggar oleh mereka sendiri,” tegasnya.
Pria yang pernah menjabat sebagai Ketua KNPI Kota Tangerang ini juga menjelaskan, Musda dinyatakan sah apabila dihadiri oleh 2/3 OKP dan 2/3 DKP, boleh dinyatakan sah apabila ditunda 1×24 jam.
“Ini adalah pernyataan SC yang dilanggar dia sendiri, bicara kelanjutan Musda yang mereka buat juga ini sangat melanggar AD/ART dan menurut kami tidak sah,” tegasnya.
Lanjut Uis, bahkan belum mulai proses persidangan, tiba-tiba terdengar sore hari adanya ketua terpilih yang sangat membuat prihatin dan MPI pun juga mendapat respon dari ketua OKP dan ketua PK yang dimana MPI harus bersikap.
“Untuk itu, dalam waktu dekat akan dibahas tentang Musda lanjutan ini dan yang secara tiba-tiba ada ketua terpilih. Ini sangat prihatin, dan kami akan gelar rapat mengundang ketua OKP dan PK yang bernaung di KNPI untuk membahas ini,” pungkasnya. (Hisyam)