DKU Kota Tangerang Gelar FGD, Wujudkan Koperasi yang Good Cooperative Governance

KOTA TANGERANG,PenaMerdeka – Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DKU) Kota Tangerang menggelar Forum Group Disscusuions (FGD) dalam rangka Penguatan Kelembagaan Koperasi (Good Cooperative Governance), Rabu (21/8/2019).

Acara yang berlangsung di Gedung Cisadane, Jalan KS Tubun, Pasar Baru, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang diikuti 100 pengurus koperasi yang ada di Kota Tangerang.

FGD kali ini, diisi narasumber dari Deputi Pengawasan Kementerian Koperasi dan UKM RI, Deputi Kelembagaan Kementerian Koperasi dan UKM RI serta Praktisi Koperasi.

Plt Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DKU) Kota Tangerang, Herman Suwarman mengatakan, koperasi merupakan gerakan ekonomi rakyat yang dijalankan berdasarkan asas kekeluargaan.

“Dalam pengelola koperasi, diperlukan kuat kelembagaannya, sehat usahanya, manddiri dalam menyelesaikan konflik internal dan tangguh dalam menghadapi persaingan dan perubahan lingkungan strategis,” terang Herman kepada penamerdeka.com usai membuka FGD.

Untuk mewujudkan hal tersebut, kata Herman, koperasi harus menerapkantata kelola yang baik agar koperasi menjadi solid, eksis, maju dan berkembang guna menuju koperasi yang kuat, sehat, mandiri dan juga tangguh.

“Implikasi dari penerapan Good Cooperative Governance, adalah terciptanya keteraturan yang mendasarkan kepada aturan, mekanisme dan ketetapan yang dibuat oleh aturan perundang-undangan serta juga AD/ART khusus,” jelasnya.

Herman menjelaskan, dalam penerapan Good System di dalam perkoperasian, sangat diperlukan aturan organisasi yang jelas, menghindari rangkap jabatan, konflik kepentingan, transparasi dan akuntabel.

“Kalau Good Person itu, harus diisi orang-orang yang profesional, adanya kapasitas building dalam pendidikan koperasi, mobilisasi tenaga kerja yang berkompeten dan mutasi yang terencana,” katanya.

Herman menambahkan, dalam FGD kali ini, diharapkan, terciptanya satu komitmen bersama bagi seluruh perangkat organisasi koperasi yang ada di kota yang bermoto Akhlakul Karimah ini.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini nantinya, mampu menjalankan koperasi sesuai aturan. Serta juga menuju koperasi yang sehat, kuat, tangguh dan mandiri berdasarkan prinsip Good Cooperative Governance,” imbuh Herman. (hisyam)