KemenPAN RB Pantau Program SP4N-LAPOR! Kabupaten Tangerang

KABUPATEN TANGERANG,PenaMerdeka – Sistem pengelolaan Pengaduan pelayanan publik Nasional Layanan Aspirasi Pelaporan Online Rakyat (SP4N-LAPOR!) langsung dipantau Tim Kemenpan RB bersama UNDP (United Nations Development Programme).

Perwakilan Kementerian PANRB Tomi Putra mengatakan tujuannya datang ke Pemkab Tangerang untuk memotret kondisi terkini mengenai Sistem pengaduan pelayanan publik di Kabupaten Tangerang khususnya dalam penggunaan platform SP4N-LAPOR!.

“Di Kabupaten Tangerang sendiri fitur-fitur yang digunakan sudah cukup banyak sehingga dapat mengelola pengaduan yang masuk ke Kabupaten Tangerang dengan cukup baik dan adminnya juga sangat responsif, itu lah yang membuat Pemkab Tangerang menjadi percontohan Nasional,” katanya, Selasa, (22/10/2019).

Konsultan dari UNDP Erly Rahmawati menilai SP4N-LAPOR! di Kabupaten Tangerang cukup bagus hanya ada beberapa hal yang harus diperbaiki dan disempurnakan.

“Pemkab Tangerang yang masih perlu peningkatan adalah seperti menginginkan SP4N-LAPOR! dapat diformulasikan dalam bentuk dokumen resmi tentang tugas wewenang kemudian SOP dan kode etik termasuk di sana monitoring dan evaluasi jadi perlu ada revisi dari peraturan peraturan yang telah ada sebelumnya,” terangnya.

Erly berharap ke depan pelaksanaan SP4N-LAPOR! di Kabupaten Tangerang bisa lebih baik lagi dan masyarakat bisa menggunakan secara luas media ini baik melalui website melalui maupun aplikasi mobile.

Sementara Kepala Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Tangerang Tini Wartini memaparkan SP4N-LAPOR! Di Kabupaten Tangerang selama ini sudah berjalan dengan baik di 62 OPD terhubung. Jumlah pelaporan yang masuk sampai saat ini sudah mencapai 812 atau sekitar 86% sudah selesai ditanggapi.

“Semoga dengan hadirnya Tim dari Kemenpan RB dan UNDP ini dapat meningkatkan pelayanan publik di Kabupaten Tangerang lebih baik lagi. Dan bisa meningkatkan kapasitas SDM khususnya dalam penanganan pengaduan layanan publik di setiap OPD yang lebih sigap dalam menanganinya,” pungkasnya. (rilis)

Disarankan
Click To Comments