KOTA TANGSEL,PenaMerdeka – Toilet gedung DPRD Tangsel dikeluhkan sejumlah pekerjanya lantaran bocor dan berbau tidak sedap.
Azmi, salah seorang staff menyesalkan kondisi yang tidak seharusnya terjadi pada gedung yang dianggarkan ratusan milyar tersebut.
Sebab kata dia, fasilitas yang dimiliki gedung wakil rakyat tersebut seharusnya dapat lebih terawat.
“Gedung rakyat masa fasilitas toiletnya bocor dan bau kaya gitu. Seharusnya kan dirawat dengan baik. Kita menyesalkan sikap bagian maintenance yang merawat fasilitas ini,” kata Azmi saat ditemui di gedung DPRD Tangsel, Senin (3/2/2020).
Hal senada juga dilontarkan salah seorang Anggota Komisi III DPRD Kota Tangsel Emanuella Rida.
Dia mengungkapkan, kebocoran yang terjadi di gedung parlemen Tangsel tersebut sudah dirasakan saat dirinya sedang melakukan gladiresik sebagai anggota dewan.
Dengan anggaran yang tidak sedikit, kata dia, seharusnya fasilitas yang terdapat di gedung tersebut juga lebih bagus tidak bocor dan bau seperti terjadi saat ini.
“Waktu gladiresik itu kan hujan deras, itu bocor sampai diwadahi ember. Padahal biayanya engga kecil. Tapi dari lantai ke lantai kok toiletnya engga ada yang nyaman,” ungkapnya.
Terkait kondisi yang terjadi di gedung tersebut, Rida mengaku sudah menanyakan kepada bagian rumah tangga DPRD.
Namun bagian rumah tangga menjawab, bahwa soal kebersihan diserahkan oleh pihak ketiga.
“Waktu itu sudah disampaikan, tapi mereka mengaku soal kebersihan ini tanggung jawab pihak ketiga. Pertanyaannya adalah, kenapa tidak ada kontrol dari bagian rumah tangga di DPRD ini. Ini sangat memprihatinkan, kenapa dari internal tidak memberikan peringatan kepada pihak ketiga,” tandas Rida. (ari tagor)