Usung Nuansa Bali, Perbasi Cup 2024 Wujudkan Sport Tourism Tingkatan Ekonomi Kota Tangerang
PULUHAN TIM SMP SMA BERTANDING
KOTA TANGERANG,PenaMerdeka – Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kota Tangerang, Banten kembali menggelar kompetisi olahraga basket bergengsi, yakni Perbasi Cup 2024 yang melibatkan sebanyak 90 tim tingkat SMP dan SMA setempat.
Namun ada pembeda ajang kompetisi kali ini, Penjor atau hiasan bambu dan janur khas Pulau Dewata Bali menghiasi dan memeriahkan lokasi event yang berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) Dimyati, Kota Tangerang.
Melalui sektor olahraga, instrumen pendukung lainnya pun nampak memeriahkan event itu, seperti UMKM yang terlibat sehingga membangun ekosistem kolaborasi yang baik, serta jadi daya tarik bagi masyarakat.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin pun mengapresiasi ajang olahraga kali ini sebab dinilainya menjadi pembuka ruang bagi para pelajar untuk menyalurkan bakatnya dan melakukan regenerasi atlet pada bidang olahraga Basket.
“Melalui event bergengsi ini pula, semakin mendorong Kota Tangerang tidak hanya sebagai destinasi Sport Tourism, namun juga berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat karena turut melibatkan para pelaku UMKM di dalamnya,” ucapnya saat membuka kegiatan itu.
Sementara itu Ketua Perbasi Kota Tangerang, Andri S. Permana menyebutkan, sebanyak 45 tim tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan 45 tim tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kota Tangerang bertanding pada kompetisi olahraga yang mengusung tema ‘THIS CITY IS URS’ itu.
“Kenapa temanya itu, agar anak muda di Kota Tangerang lebih mempunyai rasa memiliki dan mencintai kota ini. Karena masa depan kota ini pastinya milik generasi kedepan yang berani berkorban untuk kotanya sendiri,” ucapnya.
Sehingga Andri mengatakan, dengan banyaknya event olahraga yang dihelatnya, menjadi tanggung jawab Perbasi untuk membangun ekosistem. Tidak hanya para atlet, namun semua komponen pertandingan mulai dari table official hingga wasit.
“Terutama juga adalah semua instrumen yang menjadi faktor pendukung geliat basket di Kota Tangerang. Salah satunya lagi tukang parkir dan UMKM sekitar, dan ini menjadi tanggung jawab sosial kita,” katanya.
Andri menjelaskan, saat ini Perbasi Kota Tangerang sudah beranjak kepada potensi yang lain. Hal ini dengan mencoba mengelola sebuah pola kolaborasi dengan elemen yang lain sehingga muncul sport industry yang akan berdampak pada masyarakat sekitar.
“Dan pada event ini kita hadirkan wisata kuliner yang dibuka untuk umum bagi para pelaku UMKM-nya. Karena ini bentuk kolaborasi Perbasi dengan pihak lainnya,” katanya.
Selain itu Andri menambahkan, pihaknya mengusung nuansa Bali lantaran di Kota Tangerang banyak memiliki komunitas kreatif dari anak muda. Salah satunya, komunitas anak muda dari Pulau Dewata yang bergeliat bersama memajukan kota itu.
“Ini merupakan bentuk support, bahwa Kota Tangerang ini mempunyai kultur urban. Akhirnya, semua yang mempunyai latar belakang berbeda bisa memberikan hal menarik dan unik untuk kota ini,” katanya.
“Ini kota kita, harus kita jaga bersama, dan melalui olahraga Basket inilah, cara kita mencintai dan memajukan Kota Tangerang,” tukasnya. (hisyam)