Wanti-wanti Perubahan Iklim, BMKG Ungkap Gen Z dan Alpha Paling Terdampak
ANAK MUDA DIMINTA LAKUKAN AKSI NYATA
JAKARTA,PenaMerdeka – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mewanti-wanti terkait fenomena perubahan iklim yang disebut semakin mengkhawatirkan.
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati menyebutkan, dari hal tersebut Gen Z dan Alpha diprediksi menjadi generasi yang paling terdampak atas perubahan iklim itu.
“Karenanya, saya yakin anak-anak muda yang jumlahnya mendominasi penduduk Indonesia bisa memberikan dampak signifikan terhadap aksi perubahan iklim,” ujarnya dikutip dari laman resmi BMKG, Minggu (25/8/2024).
Dia menuturkan berbagai peristiwa alam terkait iklim sudah terjadi, seperti suhu udara yang lebih panas, terganggunya siklus hidrologi, hingga maraknya bencana hidrometeorologi di berbagai belahan dunia.
Oleh karena itu, Dwikorita mengajak bagi anak muda untuk mau melakukan aksi-aksi nyata mencegah perubahan iklim, terkhusus di Indonesia.
Dwikorita mengatakan, perubahan iklim global bukanlah kabar bohong atau hoaks, melainkan realitas yang dihadapi miliaran jiwa penduduk dunia yang tidak bisa dianggap sepele.
Menurut dia, Badan Meteorologi Dunia (WMO) baru saja menyatakan 2023 sebagai tahun terpanas sepanjang pengamatan instrumental. Anomali suhu rata-rata global mencapai 1,45 derajat celsius di atas zaman praindustri.
“Sementara Badan Meteorologi Dunia (WMO), menyebut bahwa tahun 2050 mendatang, dalam skenario terburuk maka negara-negara di dunia akan menghadapi tidak hanya bencana hidrometeorologi,” katanya.
“Namun juga kelangkaan air yang berakibat pada krisis pangan. Jika melihat tahun tersebut, maka dapat dipastikan bahwa Generasi Z dan Alpha lah yang akan paling merasakan,” tukasnya. (rur)