Sisa Tiga Bulan, Walikota Tangerang Minta Dinas Siapkan Kebutuhan Pembangunan
Sisa waktu tiga bulan pada tahun anggaran 2016 ini dalam proses penggelontoran APBD-P yang segera di sahkan Pemrov Banten sebaiknya kata Walikota Tangerang Arief R Wismansyah diimbangi kemaksimalan persiapan segala aspek kebutuhan oleh jajaran pegawai Pemkot.
Pasalnya kata Walikota ketika kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat bisa berjalan baik tentunya menandakan proses kesiapan perangkat SDM berjalan maksimal.
“Segera siapkan, jadi ketika sudah disahkan bisa langsung dilaksanakan proses lelang atau kegiatannya. Jangan menunda pekerjaan dan jangan sampai ada kegiatan yang nantinya tidak sesuai dengan perencanaan,” ucap Walikota saat melakukan apel pagi Kesadaran Nasional, di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin (19/9).
Maka dari itu dengan sisa waktu pelaksanaan kegiatan yang tidak kurang dari tiga bulan, Wali Kota mengingatkan kembalii bahwa pelayanan maksimal kepada masyarakat harus senantiasa menjadi prioritas.
Dirinya menuturkan, anggaran perubahan akan segera disahkan oleh Pemerintah Provinsi Banten. Dinas-dinas dan perangkat kerja yang ada di lingkup Pemkot Tangerang diharapkan segera mempersiapkan dokumen-dokumen kegiatan.
“Apalagi yang melibatkan lelang, terkait pembangunan infrastruktur dan penataan lingkungan, Pemkot Tangerang terus fokus menyelesaikan berbagai kegiatan yang telah berjalan maupun yang akan dilaksanakan pada anggaran perubahan,” tuturnya menegaskan.
Perbaikan dan peningkatan seperti jalan, drainase, penerangan jalan umum, bedah rumah, jamban sehat terus diupayakan sebaik mungkin sehingga hasilnya dapat dirasakan oleh masyarakat.
Apalagi Pemkot Tangerang tengah berbenah untuk mewujudkan Kota Tangerang yang semakin layak huni dengan berbasis kota cerdas. Upaya ini tentunya harus didukung sepenuhnya oleh seluruh elemen masyarakat Kota Tangerang.
Seperti besok, Selasa (20/09), Pemkot Tangerang akan mengadakan kegiatan sharing serta penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman dengan beberapa kota dan kabupaten terkait penerapan smart city atau kota cerdas.
Oleh karena itu, aparat di wilayah harus senantiasa memperkuat dokumentasi dan data yang ada di wilayah masing-masing. Dengan senantiasa memberdayakan SDM yang ada dan melaksanakan pelayanan dengan sebaik-baiknya dengan memanfaatkan berbagai fasilitas dan perangkat teknologi yang ada.
“Bangun terus kerjasama tim dengan komunikasi dan koordinasi yang baik antar sesama pegawai mapun dengan pimpinan, sehingga segala kendala yang dihadapi dapat diselesaikan bersama-sama,” tandas Walikota. (herman)