Perhelatan Pilkada Banten akan berlangsung pada awal 2017 mendatang, tetapi agar berjalan aman, Brigjen Ahmad Dofiri, Kapolda Banten, sejak sekarang sudah melakukan langkah antisipasi dan menghimbau kepada bakal calon (balon) Gubernur dan Wakil Gubernur supaya bisa memberikan pemahaman demokratis yang elegan dan beradab kepada para pendukungnya.
Sekarang ini kata Kapolda, Pilkada 2017 masih dalam proses bakal calon. Tetapi pihaknya sekarang ini sudah menginventarisir atau memetakan wilayah atau daerah mana saja yang rawan dan kedepan akan menjadi perhatian dan dipantau Polda Banten.
“Akan lebih jelas lagi kalau nanti sudah ketahuan calon dan pasangannya. Kalau sudah di petakan maka kita akan tahu dari kelompok mana saja yang potensinya akan menimbulkan konflik. Akan kita inventarisir persoalan itu,” katanya kepada Pena Merdeka Senin (9/5).
Terkait dengan koordinasi kepada pihak penyelenggara seperti KPUD dan Bawaslu Banten Ahmad Dafiri menyatakan hal itu pasti akan berjalan dengan sendirinya. “Rapat koordinasi serta implementasinya seperti apa itu akan kita lakukan dengan mereka (KPUD/Bawaslu),” ucap Ahmad Dofiri.
Maka dari itu semua masyarakat yang ada di wilayah hukum Polda Banten agar turut serta mensukseskan perhelatan Pilkada. “Mari kita laksanakan prmilu ini dengan cara yang beradab dan demokratis,” tandasnya menjelaskan. (wahyudi)