Dinilai Ada Unsur Politik, Sejumlah Kader PMI Kota Tangerang Angkat Kaki

KOTA TANGERANG,PenaMerdeka – Sejumlah kader PMI Kota Tangerang undur diri lantaran menganggap ada kepentingan politik praktis dalam organisasi kemanusiaan tersebut.

Persoalan itu muncul saat pelaksanaan pemilihan ketua dalam Muskot PMI Kota Tangerang pekan lalu. 

Ketua PMI Kecamatan Pinang, Mumu Rohimu mengatakan, dirinya sudah mengirimkan surat pengunduran diri. Pengunduran dirinya itu sebagai bentuk komitmen terhadap prinsip-prinsip kemanusiaan.

“Ya, kemarin saya sudah menyerahkan surat pengunduran diri saya sebagai ketua PMI Kecamatan Pinang. Insya Allah, saya tetap akan mengabdikan diri saya dalam hal-hal kemanusiaan meski bukan di PMI lagi. Masih banyak ranah pengabdian yang bisa saya lakukan,” ucapnya, Rabu (16/9/2020).

Mumu menyayangkan, dirinya sudah tidak nyaman untuk mengabdi di PMI lantaran kondisi di tubuh PMI Kota Tangerang saat ini bukan kepada tupoksi intinya.

“Saya khwatir, PMI kedepan hanya akan dijadikan motor politik terhadap kepentingan Pilkada mendatang, bahkan suatu yang tidak mungkin juga ranah-ranah lain akan ditempatkan pada orang-orang yang sama dengan kepentingan yang sama juga. Saya gak mau sebagai kader PMI masuk dalam pusaran politik praktis,” paparnya.

Pria yang kerap disapa Jaro ini juga menjelaskan, bahwa dirinya mundur tidak ada paksaan dari siapapun.

“Saya lillahi ta’ala, ikhlas. Saya ucapkan banyak terimakasih kepada PMI. Sekali lagi, saya izin pamit,” tandasnya.

Hal senada juga disampaikan kader lainnya yakni Ketua PMI Kecamatan Periuk Rahmat, dirinya pun siap mundur dari PMI.

“Dengan kondisi seperti ini, saya yakin sudah tidak ada kenyamanan, sinergitas dan keharmonisan,” pungkasnya. (hisyam)

Disarankan
Click To Comments