Kinerja Perencanaan OPD Kota Serang Rendah, Serapan APBD Minim

Serapan APBD Minim

KOTA SERANG,PenaMerdeka – Serapan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) di Kota Serang semester I masih belum optimal. Itu bisa dibuktikan dari target 50 persen, capaiannya baru 47, 12 persen.

Prediksi kuat sampai saat ini akibat belum optimalnya Organisai Perangkat Daerah (OPD) dalam menyusun perencanaan penganggaran.

“Sehingga di awal tahun anggaran berjalan OPD masih harus mengajukan pergeseran anggaran,” ujar Kasubdit Evaluasi Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Serapan APBD Badan Pengelola Keuangan dan Asset Daerah (BPKAD) Kota Serang, E Budi Wahono, Rabu (13/09/2017).

Dia menilai, penyebab serapan minim diakibatkan OPD kurang disiplin dalam memanfaatkan waktu pelaksanaan kegiatan, sesuai dengan perencanaan yang tertuang di ROK.

Lalu kata Budi melanjutkan bahwa OPD Kota Serang belum optimal dalam melakuman evaluasi terhadap pelaksanaan program dan kegiatan.

Lebih jauh ia menyebutkan, realisasi resapan APBD dari belanja langsung OPD dengan target kinerja lebih dari 70 persen yaitu Kecamatan Curug dari target Rp 3 milyar, realisasi bulan ini hanya Rp 2 milyar, Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik dari target Rp 1,9 milyar realisasinya di bulan ini Rp 1,4 milyar.

Dan Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Kota Serang dari target Rp 23 milyar realisasinya di bulan ini hanya Rp 17 milyar.

Realisasi resapan APBD Kota Serang masih ditemukan yang belum mencapai target. Ia.menegaskan, untuk  Dinas perpustakaan dan kearsipan Kota Serang target Rp 1.697.697.188 realisasinya Rp 1.697.697.188.

Sementara itu, realisasi belanja langsung dengan target kinerja 50 persen sampai 69 persen yaitu Sekretaris Daerah Kota Serang target Rp 36 milyar realisasinya di bulan ini Rp 18 milyar, Satpol PP Kota Serang target Rp 4 milyar realisasinya Rp 2 milyar, Sekretaris DPRD Kota Serang Rp 37 milyar realisasinya Rp 20 milyar, Kecamatan Taktakan target Rp 4 milyar realisasinya Rp 2 milyar, Dinas perhubungan Kota Serang target Rp 7 milyar realisasinya Rp 4 milyar, Dinas tenaga kerja dan transmigrasi target Rp 3 milyar realisasinya Rp 1 milyar, Dinas lingkungan hidup target Rp 21 milyar realisasinya Rp 12 milyar, Kecamatan Walantaka target Rp 3 milyar realisasinya Rp 2 milyar dan BPBD Kota Serang target Rp 2 milyar realisasinya Rp 1 milyar.

“Diharapkan resapan APBD di triwulan berikutnya tidak akan terjadi lagi, mudah-mudahan semua bisa terealisasi. Di triwulan III kami berharap minimal sekitar 85-90 persen, sisanya di triwulan IV,” ucapnya. (rhn)

Disarankan
Click To Comments