Bernilai Edukasi Sejarah Tinggi, Pemprov Inovasi Museum Negeri Banten

Museum Negeri Banten
Kunjungan Adde Rosi Khaerunisa Wakil Ketua DPRD Banten yang juga Ketua Himpaudi Banten saat meninjau Museum

KOTA SERANG,PenaMerdeka – Banyak sejarah yang dikantongi Provinsi Banten, dari harta peninggalan zaman megalitikum, Kesultanan Banten hingga era kolonial belanda. Melalui Dindikbud Banten, Museum Negeri Banten kini ditata merujuk fasilitas konsep digital.

Bukan tanpa sebab, nilai dan benda sejarah tinggi Banten dianggap harus diedukasikan kepada masyarakat. Masyarakat Banten memang boleh berbangga lantaran nanti salah satu museumnya menyimpan banyak benda bersejarah yang tak ternilai harganya bahkan dari peninggalan sejarah masa Hindu Budha dan animisme.

Museum Negeri Banten adalah salah satu tempat yang dibangun untuk menyimpan koleksi benda-benda bernilai sejarah ini. Harta-harta sejarah harus dilestarikan untuk masyarakat.

Menurut Ujang Rapiudin, Kabid Kebudayaan Dindikbud Provinsi Banten, Museum itu kini tengah dibenahi dan ditata ulang agar lebih nyaman. Selain penambahan koleksi, kedepan juga bakal dikembangkan menjadi salah satu museum dengan konsep digital.

“Inovasi konsep pengembangan digitalisasi tidak akan menghilangkan benda-benda bersejarah dan berharga,” ucap Ujang ditemui di Kantornya, Kamis (23/11/2017).

Benda bersejarah dengan nilai tinggi yang ada di Museum Negeri Banten nanti bakal menambah daya tarik supaya lebih atraktif bagi pengunjung. Masyarakat bisa mempelajari lebih dalam soal sejarah di Provinsi Banten.

Konsep digital yang akan dikembangkan lebih ditekankan kepada visualisasi benda kepurbakalaan dan situs-situs cagar budaya yang ada di Provinsi Banten.

“Karena situs-situs ini sangat luas sekali dan itu tidak bisa kita simpan dimuseumkan makanya kita akan buat digital,” imbuhnya.

Museum Negeri Banten dibangun di bekas bangunan Pendopo Gubernur Banten pada 2013 silam. Tujuan dari pendirian museum ini adalah sebagai wahana edukasi bagi masyarakat Banten untuk mempelajari sejarah dan kebudayaan yang dimiliki Provinsi Banten.

Kata Ujang lebih jauh menjelaskan, kedepannya akan lebih dimaksimalkan fungsinya, dari tata letak dan koleksinya, selain itu juga berbagai fasilitas pendukung lain juga tengah dipersiapkan Pemerintah Provinsi Banten.

“Sekarang kita sedang melakukan rehabilitasi dan penataan bangunan Museum Negeri Banten di beberapa bagian, sebentar lagi rampung,” pungkasnya. (advertorial)

Disarankan
Click To Comments