KOTA TANGSEL,PenaMerdeka – Calon pengantin di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) diajari pola asuh anak dengan baik. Hal ini dilakukan sebagai bekal para calon ketika kelak mempunyai anak.
“Tidak hanya kewajiban urusan agama. Namun, setelah itu diberikan penyuluhan ketika sudah menjadi ibu dan ayah saat memiliki anak,” pungkas Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany, Selasa (24/4).
Sosialisasi untuk calon pengantin ini, menurut Airin sangat penting. Seiring dengan maraknya kejadian gizi buruk yang mengidap warga Tangsel. Padahal setelah dilakukan pengecekan oleh dokter, dirinya menemukan hal diluar dugaan.
“Ini bukan gizi buruk sebenarnya, namun kurang gizi. Kebanyakan pola asuh oleh orangtua sangat berpengaruh kepada kurang gizi. Apalagi bayi yang baru lahir prematur, setelah itu pola makannya tidak dijaga,” tuturnya.
Oleh karena itu, dirinya telah memberikan solusi dengan mencanangkan sosialisasi yang akan digelar oleh Dinkes Tangsel dan KUA terkait pola asuh anak ini.
“Akan diberikan penyuluhan ketika sudah menjadi ibu dan ayah. Kebetulan ada KIA (Kartu Ibu Anak) yang diberikan pada saat hamil, ini dapat diberikan buku KIA kepada orang yang hendak menikah,” paparnya.
“Karena, itu sumber informasi yang pastinya akan dibaca oleh calon pengantin. Tidak hanya itu, kader kesehatan yang tersebar di Tangsel juga melakukan sosialisasi mengenai pola asuh anak seperti apa,” tambah Walikota. (deden/yoyo)