Yuk! Menengok Pesona Kampung Batik Kembang Mayang di Kota Tangerang
KOTA TANGERANG,PenaMerdeka – Kampung Batik Kembang Mayang di Kota Tangerang bukan hanya menampilkan usaha kerajinan batik masyarakat setempat saja.
Ada sisi lain yang mulai dimanjakan bagi pecinta batik. Saat menengok ke lokasi kita sudah disuguhkan lukisan bergambar batik yang digoreskan dari seniman mural pada tembok sepanjang Jalan Mayang 1 yang bertempat di RW 04, Kelurahan Larangan Selatan, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang
Sesuai nama jalan, maka kampung ini sekarang sudah familiar berlabel Kampung Batik Kembang Mayang. Sisi lain yang membawa kita ingin tahu adalah nilai edukasi yang terus dikembangkan kepada setiap pengunjung.
Pembuatan batik memang langsung dilakukan warga setempat dan kader PKK Kelurahan Larangan Selatan. Lokasinya yang tidak jauh dari Kantor Kelurahan, warga dan kader sudah dibina sejak beberapa tahun belakang untuk membuat usaha kerajinan batik.
Siti Rohaya, Ketua Pembina FKTS Kota Tangerang saat berkunjung ke lokasi kerajinan Batik Kembang Mayang mengatakan, tempat kerajinan masyarakat setempat disebutkan lantaran berbasis dengan program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
“Adanya ini bisa menambah tempat wisata di Kota Tangerang, lebih khusus bisa mempererat tali silaturahmi antar warga,” terang Siti, Jumat (27/4/2018).
Diharapakan bisa mendorong perekonomian warga Kelurahan Larangan Selatan. Tetapi supaya bersaing mereka tetap harus dibina terus.
“Maka mereka harus terus berinovasi untuk menciptakan motif-motif baru, makanya kita juga mendorong Pemkot Tangerang mengunakan hasil kerajinannya,” jelasnya.
Lebih dalam ia mengatakan, batik merupakan kerajinan yang sudah terkenal, bahkan hingga mancanegara, maka percobaan Kampung Batik Kembang Mayang bisa mencontoh kampung di wilayah lain yang ada di Kota Tangerang.
“Yang penting ada kemauan dulu dari masyarakat, maka apapun itu, kami akan mendukung dan mensuport jika itu untuk kemajuan Kota Tangerang,” imbuhnya.
Sementara Wiwit Haripah, Pembina Kader PKK Larangan Selatan mengatakan, pihaknya merasa bangga dengan para kader di Larangan Selatan, sebelumnya hanya sibuk di Posyandu kini berinovasi membuat batik.
“Ke depan saya harapkan adanya produk Batik Kembang Mayang bisa menambah penghasilan mereka dan membuat baik nama baik Kelurahan Larangan Selatan,” terang Wiwit.
Dia melanjutkan, awal terbetuknya Kampung Batik di Larangan Selatan, berawal dari sanggar Batik yang sebelumnya tercatat sudah lama ada.
Pemasaran yang dilakukan dalam 1 bulan sudah mencapai 50 hingga 100 bahan kain. Ada juga produk tas batik dengan seni tinggi yang dihasilkan kader dan warga.
“Alhamdulillah penjualannya sudah cukup lumayan, Dinas di Kota Tangerang juga sudah memesan untuk dipromosikan, apa lagi luar kota juga sudah banyak,” tandas Wiwit. (aputra)