Solusi Penyangga, Mendagri Minta Jakarta Bagi-bagi APBD untuk Bekasi & Tangerang

JAKARTA,PenaMerdeka – Menyusul polemik antara Pemprov DKI Jakarta dengan Pemkot Bekasi, Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta Pemprov DKI Jakarta juga mengucurkan dana hibah kepada wilayah Tangerang, Bekasi dan Depok.

Pasalnya daerah tersebut merupakan daerah penyangga yang andil terhadap penyelesaian masalah banjir, kemacetan termasuk persoalan sampah.

Apalagi menurut Mendagri Tjahjo Kumolo, bahwa pihaknya mempunyai kewenangan untuk mengevaluasi anggaran setiap pemerintah daerah.

“Selama empat tahun kami punya kewenangan mengevaluasi anggaran, semua berjalan dengan baik karena memang awalnya saja 2015 penyerapannya kecil, tetapi setelah itu sudah mulai bagus,” ujar Tjahjo di Kantor BPK, Jakarta, Senin (22/10/2018).

“Kayak DKI Jakarta kami akan mengoreksi bahwa anggaran DKI tolong sisihkan anggaran APBD atau PAD untuk Bekasi terkait masalah sampah. Begitu juga buat Tangerang dan Depok, untuk mengurangi masalah kemacetan, masalah banjir, dan sebagainya,” kata Mendagri.

Saat ini, kata Tjahyo persoalan dana hibah Pemprov DKI Jakarta kepada Pemerintah Kota Bekasi menjadi polemik.

Seperti diketahui di 2018, Pemkot Bekasi dipastikan tidak akan mendapatkan dana hibah atau dana kemitraan dari Pemprov DKI Jakarta. Tjahjo meminta agar Pempov DKI Jakarta dan Pemkot Bakasi duduk bersama mencari solusi atas persoalan tersebut.

Sebab, tak ada alokasi anggaran untuk Pemkot Bekasi yang digelontorkan dari APBD-Perubahan DKI Jakarta 2018.

Tetapi Tjahjo menyatakan yakin kalau nantinya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memiliki komitmen menyisihkan anggaran dari APBD Pemprov DKI Jakarta untuk Pemkot Bekasi.

Ia sekali lagi menyebut agar daerah-daerah penyangga Jakarta ikut berperan membantu meengatasi masalah banjir, kemacetan, hingga persoalan sampah. (uki/dbs)

Disarankan
Click To Comments