Pajak Daerah 2018 Gol, 2019 Bapenda Banten Bidik Realisasi Rp 6,9 Triliun

BANTEN,PenaMerdeka –Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten pada 2018 lalu berhasil melampaui target pajak daerah untuk kas Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemprov Banten.

Opar Sohari Kepala Bapenda Pemprov Banten mengaku bahwa tahun lalu telah berhasil melampaui target PAD yang diminta Pemprov Banten.

“Bahkan dari Rp 5,9 triliun kita (Bapenda) secara persentase pendapatan telah mampu melebihi 100% target capaian yang diminta gubernur,” kata Opar via sambungan telepon seluler, Rabu (2/1/2018).

Menurutnya, PAD yang disumbang Bapenda memang lebih banyak dipungut dari sektor pajak kendaraan bermotor (PKB).

Ada sebelas Samsat yang tersebar di kota dan kabupaten di Banten yang memungut sektor pajak dari masyarakat, catatan hingga tutup buku pada 31-12-2018 rata-rata mencapai target.

“Bahkan ada sejumlah Samsat yang melebihi 100% target pendapatan yang kita minta. Alhamdulillah total dari target Rp 5,9 triliun pajak, target kita bahkan terlampaui sekitar 107%,” ucapnya.

Nantinya, secara global pendapatan, untuk tahun 2019 ini Bapenda mendapatkan target pajak daerah senilai Rp 6,9 triliun. Maka kata Opar, pihaknya akan lebih intensif lagi, sejumlah langkah dan inovasi untuk mencapai target 2019 akan dilakukan.

“Untuk peningkatan pendapatan pajak di 2019, salah satu upaya kami akan membuka gerai-gerai baru, pembangunan Samsat baru. Salah satu Samsat baru akan ada di daerah Ciruas, Kabupaten Serang. Yang lain masih pengembangan. Insya Allah 2019 target tercapai,” tandas Opar.

Sementara Abadi Wuryanto, Kabid Pedapatan Bapenda Provinsi Banten menyebutkan, ada 5 sektor sumber jenis pajak yang berada dalam kewenangan pihaknya.

“5 jenis pajak daerah yang kita tangani, yakni bersumber dari PKB, pajak BBMKB, pajak air permukaan, bahan bakar kendaraan bermotor serta pajak rokok,” ungkap Abadi. (*redaksi)

Disarankan
Click To Comments