17 WNA Ditolak Kedatangannya di Indonesia

KOTA TANGERANG,PenaMerdeka – 17 warga negara asing (WNA) dari berbagai negara ditolak kedatangannya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang. Penolakan terkait pencegahan penyebaran virus korona (Covid-19) masuk ke Indonesia.

“Mereka yang ditolak karena pernah berkunjung ke Tiongkok dengan kurun waktu 14 hari sebelum mereka masuk ke Indonesia,” ujar Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Bandara Soekarno-Hatta, Saffar Muhammad Godam, Sabtu (29/2/2020).

Godam menjelaskan, penolakan tersebut sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Hukum dan HAM (Permenkumham) nomor 3 tahun 2020 tentang visa kunjungan, visa dan pemberian izin tinggal keadaan terpaksa bagi warga negara Tiongkok.

“Ini juga merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mencegah masuknya virus korona ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta,” tukasnya.

Diketahui, WNA yang ditolak berasal dari Tiongkok empat orang, Malaysia empat orang, Australia dua orang. Ada dari Amerika Serikat, Thailand, India, Jepang, Ghana, Mali dan Yaman, masing-masing satu orang.

Sementara, virus corona terus menjangkiti di sejumlah negara. Salah satunya Iran. media Iran melaporkan, Wakil Presiden negara itu untuk Urusan Wanita dan Keluarga, Masoumeh Ebtekar, dinyatakan positif mengidap coronavirus.

Selain itu, kepala komite keamanan dan kebijakan nasional parlemen Iran, Mojtaba Zolnour, juga mengumumkan pada Kamis bahwa ia juga terjangkit virus. Anggota parlemen berusia 56 tahun berasal dari Qom, salah satu dari dua kota paling suci di Syiah Islam dan pusat virus di Iran.

Iran memiliki kematian terbanyak akibat coronavirus di luar Tiongkok — 26, sementara itu hanya melaporkan 245 kasus. Sebaliknya, Korea Selatan mempunyai kasus terbanyak di luar Tiongkok, 1.766. Namun dengan hanya 13 kematian. (hisyam)