Kata Kabid SDA Bina Marga Penanganan Drainase Kota Tangerang Tidak Tumpang Tindih

Soal penanganan banjir di Kota Tangerang secara umum dikatakan Taupik Syazaeni Kabid Sumber Daya Air (SDA) Dinas Bina Marga tidak tumpang tindih. Contohnya kata Taupik termasuk persoalan banjir yang kerap menimpa daerah di Kelurahan Cimone Jaya, Karawaci, hanya perlu dilakukan pembicaraan lantaran sudah ada tanggung jawab di bidang masing-masing.

“Bicara persoalan banjir di perumahan Cimone Mas Permai seperti tempayan. Jadi menurut Saya drainase harus di selesaikan dahulu karena khawatir akan menjadi persoalan terhambatnya air pada drainase,” ucapnya mencontohkan, Kamis (4/8).

Salahsatu contoh yang dikerjakan oleh SDA Dinas Bina Marga adalah penanganan atau pemeliharaan pada sungai kecil dan besar. Kalau untuk drainase saluran air ada di SDA Dinas Cipta Karya.

Sejauh ini pada tahun 2015 kata Taupik mengaku bahwa pihaknya telah menyelesaikan beberapa normalisasi dan pemeliharaan sungai dengan menggunakan alat berat dan sebagian ada yang dikerjakan secara manual. Hal Ini dikarenakan adanya beberapa titik yang tidak bisa dilewati alat berat.

Hal ini dikatakan Taupik menanggapi persoalan banjir yang ada di sejumlah titik di Kota Tangerang. Pasalnya, sebelumnya statmen Purnawan. HS, Kepala Bidang Drainase Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Kota Tangerang menegaskan jika persoalan banjir secara umum karena adanya dualisme bidang yang tumpag tindih. (yuyu)

Disarankan
Click To Comments