Biro Adzikra Bukan Hanya Pemberangkatan Umrah dan Haji

Biro perjalanan haji dan umrah Adzikra mengklaim bukan hanya memberangkatkan jemaah umrah, akan tetapi lebih menekannya azas manfaat apa yang sudah didapat jamaah usai melaksanakan ibadah umrah bersama Adzikra.

“Jadi ada bekal, misalnya yang tadinya enggan untuk shalat berjamaah menjadi rajin, terus misalnya yang perempuan tadinya memakai jilbabnya kurang maksmimal diharapkan menjadi maksimal,” jelas Husein, penanggung jawab Adzikra Haji, Umrah dan Wisata Islami Tour dan Travel beberapa waktu lalu.

Pemberian materi manasik pun diberikan oleh ustaz yang diyakini mumpuni sehingga materi yang diberikan diantaranya terkait fikih, praktik ibadah haji, kesehatan, kondisi Saudi seperti cuaca dan persiapan menghadapi suhu panas.

Faktor kesehatan memang menjadi perhatian utama karena beberapa jamaah Adzikra sudah lansia. Jamaah lansia rata-rata berusia 70 tahun, tetapi mereka yang berangkat tahun ini sesuai dengan urutan kuota.
“Tahun ini kami belum mendapatkan kuota lansia yang dimajukan sebagai prioritas,” ujar Husein.

Selain program haji khusus, mereka juga memiliki program umrah. Ada enam program umrah yang diselenggarakan Adzikra, di antaranya umrah unggulan yang dilengkapi dengan tausiyah dengan bimbingan ustaz-ustaz yang mumpuni dibidangnya.

Saat berhaji, urusan bimbingan diserahkan kepada dua ustaz lainnya. “Biasanya Ustaz Arifin Ilham hanya mengikuti program umrah satu tahun sekali sebagai pembimbing untuk paket liburan sekolah,” jelas Husein.

Tahun ini pembimbing haji khusus dari Adzikra adalah Ustaz Johari Nasruddin dan Ustaz M Abdul Syukur. (abidin)