Disbudpar Kota Tangerang Gelar Sosialisasi CHSE

BANGKITKAN INDUSTRI PARIWISATA

KOTA TANGERANG,PenaMerdeka – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang menggelar sosialisasi Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment (Ramah lingkungan) (CHSE), Rabu, (2/12/2020).

Sosialisasi yang digelar di Hotel Horison, Kebon Nanas, Kota Tangerang itu untuk membangkitkan kembali industri pariwisata di tengah keterpurukan ekonomi di masa Pandemi Covid-19.

Kepala Bidang Pariwisata pada Disbudpar Kota Tangerang, Boyke Urif Hermawan mengatakan, kegiatan tersebut diikuti oleh sebanyak 50 pelaku usaha pariwisata hotel dan restoran yang ada di kota berjuluk akhlakul karimah itu.

Kata Boyke, penyuluhan terkait CHSE ini akan dilakukan pihaknya secara bertahap sesuai wilayah atau lokasi usaha wisata dan ekonomi kreatif yang berada di Kota Tangerang.

“Akan ada 5 tahap penyuluhan yang akan di sampaikan oleh tim CHSE, dan dilaksanakan berdasarkan wilayah atau lokasi wisata,” katanya.

Lebih jauh Ia mengatakan bahwa, prinsip dari CHSE ini adalah mengutamakan Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment (Ramah lingkungan).

“Karna untuk menunjang protokol kesehatan tidak hanya menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. kebersihan, kesehatan, keselamatan dan ramah lingkungan juga harus diutamakan,” ujarnya.

Tujuan dilakukannya sosialisasi ini adalah supaya nanti CHSE ini bisa diterapkan di tempat usaha jasa pariwisata, dan para pelaku usaha tetap produktif menjalankan bisnisnya meski masih dimasa Pandemi saat ini berdasarkan standar CHSE yang telah ditetapkan pemerintah.

“Nanti akan ada sertifikat atau semacam label bahwa hotel, tempat wisata atau restoran sudah memenuhi standar protokol kesehatan dan CHSE. Jadi masyarakat lebih aman saat menikmati wisata,” jelasnya

Sementara itu, Ketua Harian Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Tangerang, Ririn Windarti pihaknya selaku pelaku usaha hotel dan restoran akan lebih berkomitmen menjalankan protokol kesehatan ditambah dengan program CHSE.

“Nanti hotel dan Restoran yang sudah bersertifikat CHSE akan mendapatkan label di aplikasi media sosial seperti Traveloka dan lain sebagainya,” kata Dia.

Kemudian ia meminta, kepada masyarakat pengguna industri pariwisata hotel dan restoran tidak perlu khawatir, sebab, pihaknya lebih konsisten menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.

“Dan masyarakat juga tetap berpegang pada program 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak) tetap dilakukan di manapun dan kapanpun,” jelasnya. (hisyam)

Disarankan
Click To Comments