Skema Permainan Tak Biasa Timnas U-19 Musabab Bisa Tekuk Jordania 3-2

BEKASI,PenaMerdeka – Buntut penampilan apik pemain timnas U-19 saat kontra Jordania menuai pujian. Skema permainan timnas Indonesia menekuk Jordania 3-2 disebut juga karena skuat besutan Indra Syafri tampil memang beda dari biasanya.

“Di pertandingan tadi, kami prediksi akan sulit masuk masuk dengan bola crossing, akan sulit juga masuk dengan penetrasi,” kata Indra Sjafri seusai laga, Sabtu 13/10/2018).

Menurutnya, dari skema permainan tiga hal yang harus tim lakukan adalah berani melakukan tendangan dari luar penalti.

Kalau 100 persen dengan koordinasi main bola dari kaki ke kaki, itu agak sulit di Piala Asia nanti.

Penerapan itu dilakukan kata Indra Sjafri agar pasukannya bisa memecahkan kebuntuan di situasi sulit menembus pertahanan lawan.

“Makanya, caranya ada dua, kami dapat main crossing, tetapi juga main dengan koordinasi,” tuturnya. Sudah beberapa kali (taktik itu) berhasil dari Egy Maulana Vikri dan Kadek Raditya. Harus berani melakukan tendangan jarak jauh,” tandas Indra.

Sementara Pelatih timnas U-19 Jordania, Ahmad Abdel Al Qader, melontarkan pujian kepada permainan yang ditunjukkan oleh timnas U-19 Indonesia pada laga uji coba yang digelar di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Sabtu (13/10/2018).

Kata Ahmed Abdel AL-Qader, skema permainan timnas Indonesia sangat baik. Mereka bermain nyaris tanpa cacat. Skuat Indonesia sepertinya tahu untuk menjalankan taktik yang diberikan pelatih.

“Sejak awal saya kerap menonton pertandingan timnas Indonesia. Mereka pandai dalam menjalankan skema penyerangan,” ucap Ahmad Abdel Al Qadar setelah pertandingan.

Tetapi pasukan Indra Sjafri juga diuntungkan dengan kualitas pemain yang dikantonginya. Menjelang digulirkannya Piala Asia usia 19 tahun Indonesia punya Egy Maulana Vikri, Feby Eka Putra, dan Firza Andika.

“Nomor 7 (Egy Maulana Vikri, red) adalah pemain yang bagus dan cepat,” ujar Ahmad Abdel Al Qader.

Apalagi, Firza Andika menyumbang dua gol pada laga ini. Bek kiri Indonesia itu melesakan tendangan keras sehingga berbuah dua gol dari tendangan jarak jauh.

Sementara pada pertandingan persahabatan ini skema pertandingan timnas lebih berjalan karena Egy Maulana masuk menggantikan Feby Eka Putra pada menit ke-37.

Nasib Egy memang tak beruntung lantaran harus ditarik pada pertengahan babak kedua karena cidera.

Seperti diketahui, skuat Garuda dalam ajang Piala Asia U-19 2018 nanti bakal tergabung di Grup A bersama Uni Emirat Arab, Qatar, dan Taiwan. Ajang tersebut akan digelar pada 18 Oktober hingga 4 November 2018 di Indonesia.(ari)

Disarankan
Click To Comments