Kafilah Banten Sudah Dikarantinakan, Ini Nama Lokasi STQ 2019 Pontianak
BANTEN,PenaMerdeka – Pemprov Banten melalui Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) di ajang Seleksi Tilawatil Quran (STQ) 2019 ke XXV di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) sudah menggodok kafilah agar menjadi terbaik.
Menurut Prof KH Syibli Syarjaya, Ketua Umum LPTQ Provinsi Banten, sebanyak 79 kafilah akan dikirim ke Pontianak dalam ajang nasional tersebut.
Dan sejak Sabtu pekan lalu, peserta sudah dikarantinakan oleh LPTQ Banten. Prof Syibli menegaskan, dengan sisa waktu ini pihaknya akan memaksimalkan hari-hari terakhir menjelang keberangkatan ke Pontianak.
“79 kafilah termasuk dari tenaga medis, pembina, peserta, sejumlah pengurus LPTQ serta orang yang berkaitan dengan hal ini akan bertolak dari Bandara Soekarno Hatta pada Kamis (27/6/2019). Ada juga yang berangkat pada Jumat (28/6/2019),” ucap Prof Syibli, dihubungi penamerdeka.com, Senin (24/6/2019).
Kata dia, di STQ XXV Pontianak kafilah Banten akan bertarung dalam 5 cabang lomba. Memang di ajang STQ tidak sebanyak cabang yang diperlombakan seperti tingkat MTQ.
“Kami mohon doa restunya supaya kafilah Banten diberikan kesehatan, ketenangan supaya nanti bisa juara. Kontingen Banten sudah kerap tercatat mengantongi prestasi,” ucap Prof Syibli.
Seperti diketahui kontingen Banten akan mengikuti semua cabang yang dilombakan.
Berikut nama cabang dan tempat yang digelar panitia setempat seperti dilansir sejumlah media:
Taman Alun-alun Kapuas, sebagai lokasi pembukaan STQ, perlombaam cabang tahfidz golongan tahfidz 1-5 juz dan tilawah putra-putri, serta penutupan.
Masjid Raya Mujahidin, digunakan untuk pameran STQ ke 25 dan cabang lomba tahfidz golongan tahfidz 10-20 juz putra-putri.
Tugu Khatulistiwa, menjadi pusat kegiatan lomba cabang tilawah, golongan anak-anak dan dewasa putra-putri.
Perpustakaan Universitas Tanjungpura, menjadi arena kegiatan lomba cabang tahfidz, golongan tahfidz 30 juz dan tafsir bahasa arab putra-putri.
Terakhir, kegiaran dipusatkan di Aula IAIN Pontianak. Aula IAIN akan menjadi arena kegiatan lomba cabang tahfidz golongan hafalan Al-hadist 100 dengan sanad dan hafalan Al-hadist tanpa sanad 500 putra-putri. (redaksi)