Chili Menggelar Pemilihan Presiden

pemilihan presiden chili
Chili mengadakan pemilu untuk mendapatkan petinggi negara yang berkualitas baik

SANTIAGO,PenaMerdeka – Chili menggelar pemilihan presiden agar memilih suksesor dari Michelle Bachelet. Delapan kandidat petinggi tersebut langsung muncul ke permukaan.

Milyarder konservatif Sebastian Pinera dipandang menjadi favorit untuk kembali ke jabatan yang ia pegang dari 2010-2014. Lawannya dari kelompok sosialis AlejandroGuillier, mantan jurnalis, dianggap sebagai penantang paling realistis bagi Pinera.

Selain menggelar pemilihan presiden, para hak coblos tersebut juga menunjuk 155 anggota majelis rendah dan setengah dari senat seperti yang dilansir dari BBC, Minggu (19/11/2017).

Pinera (67) sudah memimpin dalam jajak pendapat baru-baru ini. Tetapi, analis mengatakan bahwa dia mungkin akan gagal mendapatkan 50% suara yang dibutuhkan agar menghindari penurunan pada bulan Desember nanti.

Pada tahun 2010 lalu, dia menjadi pemimpin konservatif pertama Chile sejak negara tersebut kembali ke demokrasi, mengakhiri dua dekade kepemimpinannya kelompok tengah-kiri yang tidak terputus.

Kemenangannya akan mewakili pergeseran lain kepada kelompok kanan di Amerika Selatan setelah sudah bangkitnya pemimpin konservatif di Argentina, Brasil dan Peru.

Sementara itu, Guillier (64), adalah kandidat dari koalisi  kiri Nueva Mayoria milik Bachelet. Ia sudah berjanji agar melanjutkan serangkaian reformasi liberal yang diluncurkan oleh Bachelet, yang tak dapat segera melakukan pemilihan presiden ulang di bawah konstitusi Chile. (riri/dbs)

Disarankan
Click To Comments