Polisi Bongkar Tiga Rumah Mewah Jadi Markas Judi Online di Tangerang
11 PELAKU DIAMANKAN
JAKARTA,PenaMerdeka – Polda Metro Jaya berhasil menggerebek tiga rumah mewah di kawasan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten, karena diduga jadi markas judi online. Sebanyak 11 orang ditangkap yang diduga terlibat ikut diamankan pihak kepolisian.
Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Titus Yudho Ully mengatakan, pengungkapan kasus bermula dari patroli siber yang dilakukan pihaknya. Saat itu didapati adanya kegiatan judi online yang bermarkas di Tangerang.
“Berawal dari patroli siber, unit 5 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya melaksanakan penggerebekan terhadap tiga rumah mewah yang dijadikan markas judi online daring,” ujarnya, kemarin.
Sementara itu Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menyebutkan, para pelaku mengelola bisnis judi online bernama Cuaca 77 dengan website cuaca77.com. Di website itu pun terdapat berbagai jenis permainan judi online, tak terkecuali sabung ayam.
“Menawarkan beberapa jenis permainan judi antara lain slot, kemudian sports, live casino, tembak ikan, lotre ataupun togel, e-games, dan sabung ayam,” kata Wira saat merilis kasus ini di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (30/4/2024).
Wira menjelaskan, pemain judi online di website tersebut melakukan pembayaran untuk deposit melalui rekening perbankan dan dompet digital atau e-wallet. Pemain judi online harus membayar minimal Rp 25 ribu sebagai biaya deposit.
“Setelah pemain mendapatkan username dan password, maka dapat melakukan log in dan masuk ke dalam website yang kemudian akan tampil di situ cara melakukan deposit ke suatu nomor rekening maupun e-wallet yang telah ditentukan oleh penyelenggara,” ungkapnya.
“Setelah masuk deposit, maka kemudian pemain dapat melakukan permainan sesuai keinginan berdasarkan berapa besar deposit yang dimasukan, dan nantinya dijadikan sebagai bahan untuk masang ataupun taruhannya,” sambungnya.
Wira menyatakan, para pemain yang sudah mengakses bisa mengantongi keuntungan 10 hingga 5.000 kali lipat dari jumlah taruhan yang dipasang.
“Kemudian ada yang 100 kali lipat, dan bahkan ada yg 5.000 kali lipat dari taruhan yang dipasang. Yang menentukan kemenangan ataupun kekalahan adalah by sistem yang sudah di-setting di website Cuaca 77 tersebut,” katanya.
Adapun 11 pelaku yang ditangkap terdiri dari pengelola, customer service, SEO, dan admin website judi online Cuaca 77. Dua pengelola yang ditangkap berinisial M dan H, sedangkan GSW, GRW, NWS, GSL, dan HAL berperan sebagai customer service.
“Adapun tugas daripada customer service yaitu menjalankan operasional website dengan membantu para pemain untuk melakukan deposit dan melakukan penarikan, serta membuat pembukuan database terhadap para pelaku,” ucap Wira.
Sementara itu, SEO di website Cuaca 77 berinisial RRUS dan AR. Dua pelaku lainnya berinisial R dan YAO berperan sebagai admin. Dari penangkapan 11 pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti yang di antaranya yaitu enam monitor, tiga unit CPU, sembilan unit laptop yang digunakan untuk operasional, dan 27 unit HP.
11 orang tersebut kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka dijerat Pasal 303 KUHP dan atau Pasal 45 ayat 3 junto Pasal 27 ayat 2 UU Nomor 1 Tahun 2024 tentang perubahan kedua atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi Transaksi dan Elektronika (ITE), dan atau Pasal 3, Pasal 4, Pasal 5 junto Pasal 2 ayat 1 huruf T dan Z UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
“Adapun ancaman hukuman (Pasal) 303 paling lama 10 tahun, terkait pasal ITE itu diancam maksimal 10 tahun. Untuk pasal pencucian uang itu penjara paling lama 20 tahun,” tukasnya. (rur)